Menghadapi Exit Strategy Program P2DTK

Take over program memasuki tahun 2010 merupakan siklus terakhir dari fhase 1 Program PNPM Mandiri - Daerah Tewrtinggal dan Khusus (P2DTK), seperti diketahui pada umumnya program pemberdayaan masyarakat setelah menjalani 3 siklus akan berakhir sehingga dipandang perlu bagi seluruh elemen pelaku (fasilitator, pemerintah daerah dan pelaku program) sejak dini telah mempersiapkan dan memiliki rencana strategy exit startegy bagi semua pelaku program.

Mengurai maksud diatas dan menghitung batas waktu kalender Program P2DTK dan estimasi waktu sampai bulan Desember 2010 (12 bulan efektif).

Keberadaan Unit Pengelola Kegiatan( UPK ) dikecamatan secara kelembagaan program bersifat adhoc (sementara), untuk itu sudah seharusnya lebih awal difikirkan dalam menghadapai Exit strategy dan meletakkan UPK sebagai suatu lembaga/badan khusus yang bergerak dibidang perencanaan, pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan suatu program yang bersifat partisipatif.

Dengan demikian Pelatihan exit strategy kelembagaan UPK yang dilaksanakan dari tanggal 28 Januari s.d 01 Februari 2010 di Hotel Merpati Pontianak dimaksudkan untuk memperkuat kelembagaan dan mempersiapkan sejak awal kelembagaan UPK pasca program untuk keberlanjutan kedepan.

Dengan menghadirkan Tim Pelatih dari unsur KPDT, PP-KOM Pusat, PIU, PMU, Bappeda, DPRD, NMC, PMC, DMC serta Fasilitator Kecamatan diharapkan agenda ini dapat mencapai tujuan yang diharapkan.